Pola Konservasi Lahan


Pada dasarnya konservasi lahan diarahkan untuk memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan fungsi hindrologis, menjaga kelestarian sumber air, meningkatkan sumber daya alam serta memperbaiki kwalitas lingkungan hidup yang pada gilirannya meningkatkan produksi dan  pendapatan petani melalui usaha tani yang berkelanjutan.
      Pola usaha tani konservasi merupakan suatu bentuk pengusahaan lahan yang mengkobinasikan teknik konservasi secara mekanik / sipil teknik, vegetatif maupun kimiawi .
      Metode mekanik / sipil teknik, suatu bentuk metode konservasi tanah dengan menggunakan sarana fisik (tanah, batu dan lain-lain ) sebagai sarana bangunan konservasi tanah. Metode ini berfungsi untuk
a). memperlambat aliran permukaan,
b). menampung dan menyalurkan aliran permukaan dengan kekuatan  yang tidak merusak. Beberapa cara yang diajurkan:
       1 Pengolahan tanah minimum,
2 Pengolahan tanah menurut kontur,
3 Pembuatan guludan dan teras,
4 Pembuatan terjunan air,
5 Pembuatan rorak / Saluran buntu.
Metode Vegetatif : suatu metode konservasi tanah dengan menggunakan tanaman atau tumbuhan dan seresah untuk mengurangi daya rusak hujan yang jatuh, mengurangi jumlah dan daya rusak aliran permukaan erosi. Metode ini berfungsi :
a). Melindungi tanah terhadap daya rusak butir-butir hujan yang jatuh,         
b). melindungi tanah terhadap daya perusahan aliran air,
c). Memperbaiki kapasitas infiltrasi tanah dan penahan air yang mempengaruhi besarnya aliran permukaan,
d) memperbaiki struktur dan kesuburan tanah, sedangkan metode kimia dimaksudkan untuk memperbaiki struktur tanah
     melalui pemberian bahan kimia tanah ( soil Conditioner)
Pola Konservasi Lahan Pola Konservasi Lahan Reviewed by Ginting free Blog on 16.35 Rating: 5

Tidak ada komentar:

loading...
Diberdayakan oleh Blogger.