Daerah Imbuhan Air Tanah ( "recharge zone" )

Model aliran dari air tanah itu bermula pada daerah resapan air tanah atau dikenal juga sebagai daerah imbuhan air tanah ('recharge zone'). Daerah ini merupakan wilayah dimana air yang berada di permukaan tanah baik itu air hujan maupun air permukaan mengalami proses infiltrasi secara gravitasi melalui lubang pori tanah atau batuan dan melalui celah atau rekahan pada tanah (batuan).
Proses penyusupan ini akan berakumulasi pada satu titik dimana air tersebut menemui suatu lapisan atau struktur batuan yang bersifat kedap air (impermeabel). Titik akumulasi ini akan membentuk suatu zona jenuh air (saturated zone) yang seringkali disebut sebagai daerah luahan air tanah ('''discharge zone'''). Perbedaan kondisi fisik secara alami akan mengakibatkan air dalam zonasi ini akan bergerak/mengalir baik secara gravitasi, perbedaan tekanan, kontrol struktur batuan dan parameter lainnya. Kondisi inilah yang disebut sebagai aliran air tanah. Daerah aliran air tanah ini selanjutnya disebut sebagai daerah aliran (flow zone).
Dalam perjalananya aliran air tanah ini seringkali melewati suatu lapisan akifer yang diatasnya memiliki lapisan penutup yang bersifat kedap air (impermeabel) hal ini mengakibatkan perubahan tekanan antara airtanah yang berada di bawah lapisan penutup dan airtanah yang berada diatasnya. Perubahan tekanan inilah yang didefinisikan sebagai air tanah tertekan (confined aquifer) dan air tanah bebas (unconfined aquifer). Dalam kehidupan sehari-hari pola pemanfaatan air tanah bebas sering kita lihat dalam penggunaan sumur gali oleh penduduk, sedangkan air tanah tertekan dalam sumur bor yang sebelumnya telah menembus lapisan penutupnya. 
Daerah Imbuhan Air Tanah ( "recharge zone" ) Daerah Imbuhan Air Tanah ( "recharge zone" ) Reviewed by Ginting free Blog on 16.25 Rating: 5

Tidak ada komentar:

loading...
Diberdayakan oleh Blogger.